Honda Motor Co. akan membangun kembali seluruh pabriknya di Thailand yang rusak akibat banjir. Proyek itu diperkirakan akan menelan biaya lebih dari 50 miliar yen atau sekitar USD 650 juta. Demikian laporan dari harian bisnis Nikkei, Ahad (15/1).
Banjir terbesar dalam setengah abad terakhir terjadi di Thailand beberapa waktu lalu. Akibatnya, pabrik Honda di Provinsi Ayutthaya yang merakit sekitar 240.000 mobil per tahunnya terendam banjir.
Produsen mobil ketiga terbesar di Jepang itu sudah mulai mengganti peralatan pada pabrik, dengan tujuan melanjutkan perakitan pada April mendatang. Menurut Honda, pihaknya akan merenovasi pabrik-pabrik itu dengan biaya yang hampir setara dengan membangun pabrik.
Honda kemungkinan akan menerima pembayaran dari perusahaan asuransi, yang saat ini masih tahap menilai kerusakan pabrik. Selain itu, Honda juga akan mengurangi beban keuangan sampai batas tertentu.
(sumber:liputan6)
